"Ketika lihat anak ketawa, lihat keluarga hidup, itu the best drugs buat saya.."
Setelah Yas Budaya vokalis dari Alone At Last menjadi kontributor Drug Free Youth Indonesia pada bulan Januari lalu, kini giliran penggebuk drum mereka yang berbaik hati membagi cerita seputar drugs bersama kami. Athink, begitulah biasa ia dipanggil. Ayah satu anak yang memiliki rajah dan piercing di tubuhnya ini dengan ramah membagi cerita dan secara terbuka bertukar pikiran dengan kru Drug Free Youth Indonesia. Tidak terasa obrolan yang berlangsung siang hari di halaman sebuah clothing di kota Bandung ini berlangsung cukup lama, tidak hanya seputar drugs, namun tentang banyak hal layaknya obrolan sepasang teman yang sudah lama kenal. Pandangan taun 90’an yang menganggap rockstar itu sombong atau pandangan orang bertato itu sangar dengan suksesnya dimentahkan oleh seorang Athink yang juga penggebuk drum untuk band bernama Bulldog Brigade. Mau tau seperti apa serunya obrolan kami? Kencangkan sabuk pengaman anda, karena yang satu ini akan sedikit ugal-ugalan.